Minggu, 06 November 2011

Kantor Majalah Pencaci Nabi Muhammad Terbakar

Kantor Majalah Pencaci Nabi Muhammad Terbakar



 

PARIS Kantor sebuah majalah mingguan Perancis, Charlie Hebdo yang membuat gambar kartun Nabi Muhammad SAW di halaman majalahnya hari Selasa (1/11), terbakar setelah menerbitkan majalahnya.
Polisi mengatakan kebakaran telah menyebabkan kerusakan serius di kantor pusat Charlie Hebdo.
Majalah mingguan Perancis ini dalam salah satu editorial yang terbarunya menyindir dengan mengatakan bahwa kami “Mengundang Nabi Muhammad (saw) sebagai tamu editor minggu ini.”
Seorang pejabat kepolisian mengatakan kebakaran terjadi semalam hari Selasa (1/11) di kantor Charlie Hebdo, dan penyebabnya masih belum jelas dan tidak ada korban luka yang dilaporkan.
Seorang Pejabat yang menolak memberikan namanya mengatakan,  penyelidikan ke dalam sedang berlangsung.
Direktur surat kabar Charlie Hebdo,  Charb, mengatakan di televisi BFM bahwa kerusakan materi sangat besar dan mengatakan banyak file komputer hancur. Dia berdiri di depan tumpukan kertas dan peralatan yang hangus.
Karyawan majalah mengatakan mereka telah menerima banyak ancaman sebagai akibat dari masalah yang berjudul “Syariah Hebdo”, Mengacu pada hukum Islam.
Edisi majalah mingguan terbaru akan penuh lelucon tentang revolusioner Islam, dengan slogan di halaman depan mengatakan 100 cambukan jika kamu tidak mati tertawa.
Menurut Daily Mail, halaman berisi gambar Muhammad berhidung merah, dan bertulis kata-kata, Ya, Islam kompatibel dengan humor.
Ahmed Dabi, seorang aktivis pembela hak muslim Perancis terkemuka, berkata bahwa majalah itu sengaja mencoba untuk memprovokasi kemarahan dan kebenciannya terhadap Muslim.
“Orang akan membacanya dan berpendapat yang sangat negatif dari sebuah agama di seluruh dunia. Jika sebuah majalah serupa diproduksi tentang agama Kristen, maka orang Kristen pasti akan mengeluh,” kata Dabi.(Cyber Sabili/Ag/Sia/Inas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar