Jumat, 13 Januari 2012

Pengusaha Kristen Koptik Diadili Karena Mengina Islam




 
KAIRO
Naguib Sawiris, pengusaha Kristen Koptik Mesir, akan diadili bulan ini atas tuduhan menghina umat Islam dengan cara mempublikasikan gambar Mickey Mouse berjanggut seolah-olah Muslim adalah seekor tikus dan Minnie Mouse bercadar seolah-olah Muslimah adalah juga seekor tikus.
Ia mengatakan ketika menjelang kampanye di Mesir, bahwa jika Partai Islam menang dalam pemilu, maka dua ikon kartun ini harus memakai pakaian muslim yang konservatif. Sekarang Dia dituduh menghujat Islam dan akan diadili bulan ini.
Naguib Sawiris adalah salah satu pria terkaya Mesir akan diadili atas penghujatan setelah dalam Twitter-nya pada Juni lalu memposting gambar kartun Mickey Mouse dan Minnie Mouse mengenakan pakaian Muslim konservatif.
Tetapi Ia baru dilapor oleh sekelompok pengacara muslim baru-baru ini dan telah dirujuk ke pengadilan Mesir. Sidang Sawiris akan ditetapkan pada Januari 14.
Gambar menunjukkan Mickey Mouse mengenakan jubah Islam tradisional
dengan jenggot yang lebat, sementara Minnie Mouse mengenakan niqab (cadar)yang menutupi wajahnya.
Sawiris mencabut foto ini setelah protes dan ancaman untuk memboikot
berbisnis dengannya, termasuk menggunakan perusahaan telepon selulernya.
Sawiris juga meminta maaf di Twitter, dan mengatakan ia tidak bermaksud untuk menyinggung Muslim, dan mengatakan gambar itu hanyalah sebagai lelucon.
“Saya minta maaf kepada setiap orang yang tidak menganggap ini sebagai
lelucon, saya hanya berpikir itu adalah gambar lucu tidak ada artinya hormat
berarti!,”kata Naguib Sawiris dalam Twitter-nya.
Pada hari Senin (9/1), kantor kejaksaan pusat Kairo mengatakan akan mendengar tuntutan atasnya pada Sabtu ini (14/1). Sawiris harus diadili atas tuduhan penghinaan agama.
Pada hari Selasa (10/1), Sawiris juga didakwa telah melakukan kejahatan lain, yaitu melakukan kerjasama bisnis dengan pemerintah Mubarak dengan mengambil keuntungan secara ilegal. DanTuduhan ini masih diselidiki.
Ketegangan antara Muslim Mesir dan masyarakat minoritas Kristen telah
memburuk dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan Oktober, sekitar 24
pemrotes, yang sebagian besar orang Kristen Koptik, tewas dalam bentrokan
dengan pasukan keamanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar